Perampokan Melalui Media Facebook Selalu Mengintai

Agar untuk bisa waspada dan  tidak mudah uplod sesuatu yang terlalu gamblang, apalagi  yang  sampai  bisa memberikan celah untuk kejahatan. Hati-hati dengan postingan anda di medsos.
Sempatkan baca bentar ya ! 
Polisi Menginterogasi kawanan perampok

Polisi : "Bagaimana Anda bisa tahu bahwa tidak ada seorang pun di rumah itu?"

Perampok:  "Iya pak.. saya memantau update status dari seluruh anggota keluarga di Facebook. dengan melihat 15 foto yang tersedia di facebook maka saya bisa tahu bahwa mereka saat ini sedang  menikmati liburan jauh dari rumah selama 1 minggu, makanya saya yakin rumah itu dalam keadaan kosong"

Polisi: ........"??????"

===============================
Pikirkan cerita singkat ini dengan serius.

Hati-hati dengan apa yang anda pasang di Facebook
Stop berbagi informasi pribadi di media sosial!
 Jangan mengiklankan kebahagiaan apapun Anda di media sosial.
 Jangan beriklan jadwal penerbangan dari bandara (A) ke bandara (B).
 Jangan mengiklankan liburan anda di media sosial.
 Jangan mengiklankan prestasi anak-anak anda di media sosial
 Jangan mengiklankan kehamilan anda di media sosial.
 Jangan mengiklankan pembelian mahal anda di media sosial, entah mobil,perhiasan atau apapun.
Kadang semua komentar bagus yang kamu dapatkan hanya palsu. Itu semua hanyalah akan menarik mata jahat pada keluarga anda.  Bahkan anda tidak tahu siapa yang menyimpan gambar  atau memeriksa pembaharuan anda. Media sosial kadang  bisa merugikan, bisa juga memberi manfaat banyak tergantung apa yang kita cuplikan disitu. Contoh Merugikan sebagaimana cerita perampok yang diinterogasi polisi tersebut . Semoga informasi ini bisa memberi manfaat untuk kita.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tentang Nahwu Seri 3

Belajar Jawahirul Maknun- Tentang Fashohah,Tanafur,Ta'qid

Surah at Takatsur 102