Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2019

Kunjungan Ulama Besar Timur Tengah

Gambar
kaumpesantren.com Kunjungan dan silaturahim tiga ulama besar dari  yordania, libanon dan syiria ke kediaman maulana habib luthfi bin yahya pekalongan sekaligus  menghadiri haul  habib hasan bin yahya semarang yang dilaksanakan senin dan selasa 14-15 januari 2019.

Fenomena Hari Akhir

Gambar
kaumpesantren.com Nanti di akhir zaman ada suatu hari, disaat orang-orang bangun pukul 6 pagi atau setengah 6 pagi. Hari itu gelap seperti malam. Seperti apa malam itu gelapnya, seperti itu juga gelapnya di setengah 6 pagi itu. Orang-orang berfikir apakah ini gerhana atau hari mendung akan turun hujan?.  Kemudian orang-orang tak memperdulikannya. Sampai pukul 7 pagi, matahari tak kunjung terlihat. Hingga pukul 12 siang, langit masih saja gelap. Mereka mulai bingung. Orang-orang yang kuat imannya kepada Allah sudah bercucuran keringat karena sudah mengetahui akan terjadinya fenomena ini. Orang-orang lain masih menganggap ini hanya fenomena alam. Ditunggu hingga 24 jam, matahari masih tidak muncul.  Hal ini berlangsung sampai 3 hari. Saat tiba hari ke 4. Matahari Muncul dari arah barat. Seketika itu pula orang-orang yang bekerja langsung meninggalkan pekerjaannya, Ibu-ibu yg menyusui anaknnya langsung meninggalkan anaknya, Orang yang berdagang meninggalkan dagangannya. Segal

Perampokan Melalui Media Facebook Selalu Mengintai

Gambar
Agar untuk bisa waspada dan  tidak mudah uplod sesuatu yang terlalu gamblang, apalagi  yang  sampai  bisa memberikan celah untuk kejahatan. Hati-hati dengan postingan anda di medsos. Sempatkan baca bentar ya !  Polisi Menginterogasi kawanan perampok Polisi : "Bagaimana Anda bisa tahu bahwa tidak ada seorang pun di rumah itu?" Perampok:  "Iya pak.. saya memantau update status dari seluruh anggota keluarga di Facebook. dengan melihat 15 foto yang tersedia di facebook maka saya bisa tahu bahwa mereka saat ini sedang  menikmati liburan jauh dari rumah selama 1 minggu, makanya saya yakin rumah itu dalam keadaan kosong" Polisi: ........"??????" =============================== Pikirkan cerita singkat ini dengan serius. Hati-hati dengan apa yang anda pasang di Facebook Stop berbagi informasi pribadi di media sosial!  Jangan mengiklankan kebahagiaan apapun Anda di media sosial.  Jangan beriklan jadwal penerbangan dari band

Adalah Nahdlatul Ulama

Gambar
Berikut penegasan peran NU oleh Abuya KH. Said Aqil Sirojd (Ketum PBNU) dalam pidatonya pada suatu acara: Jauh sebelum Indonesia merdeka pada Muktamar 1936 di Banjarmasin menyatakan bahwa Indonesia adalah Darussalam Adalah Nahdlatul Ulama Yang  para  pemimpinya terlibat  aktif membidani kemerdekaan Indonesia. Melalui BPUPKI dan PPKI pada tahun 1945 Adalah Nahdlatul Ulama  Yang menyerukan Resolusi Jihad 22 Oktober 1945, kewajiban mengangkat senjata mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Adalah Nahdlatul Ulama Yang berdiri terdepan melawan PKI pada tahun 1965 menyelamatkan Pancasila. Adalah Nahdlatul Ulama Di era orde baru menjadi Ormas yang pertama kali menerima Pancasila sebagai asas tunggal.Adalah Nahdlatul Ulama Yang terlibat aktif melahirkan era reformasi.Adalah Nahdlatul Ulama Yang menolak radikalisme agama dan sentimen SARA, yang kini mengancam keutuhan NKRI. Adalah Nahdlatul Ulama Yang puluhan juta warganya istiqomah membentengi Indonesia dari ekstrimisme kiri maup

Jika NU Hancur Maka Hancurlah Aswaja Dan Indonesia

Gambar
Buat  sahabat nahdliyin yang masih gemar menggunakan medsos hanya untuk pajang photo selfi Dan curhat pribadi) Ingatlah,  mereka sangat masif agresif  dan sistematis untuk menghancurkan NU. caranya 1. Mereka pisahkan nahdliyyin kultural dari para Kyai NU.  Mereka fitnah dan caci maki sesepuh NU, berharap nahdliyyin kehilangan akhlaq dan pudar rasa hormat kepada beliau-beliau. Ini bisa kita lihat di lingkungan medsos kita. 2. Mereka kampanyekan anti terhadap Ketum PBNU. Selain sebagai Ikon, simbol dan mandatori muktamar PBNU selain juga Rois Aam, Ketum PBNU memiliki peran paling strategis di tubuh NU. Mereka berharap, dengan fitnahan dan cacian mereka terhadap Ketum PBNU maka perlahan akan hilang muru'ah dan kebesaran ormas Nahdlatul Ulama. 3. Agitasi dan propaganda bukan hanya dari kalangan elit mereka terhadap masyarakat kelas menengah dan perkotaan, tapi sudah menyusup dan masuk di NU struktural di tingkatan paling bawah, baik PCNU, MWC maupun Ranting NU. H

Merumuskan Cara-cara Untuk Melayani Anak

Gambar
Saidina Ali bin Abi Talib RA merumuskan cara-cara untuk melayani anak:- 1. Kelompok pertama 7 tahun (umur 0-7 tahun), melayan anak sebagai raja. 2. Kelompok kedua 7 tahun (umur 8-14 tahun), melayan anak sebagai tawanan. 3. Kelompok ketiga 7 tahun (umur 15-21 tahun), melayan anak sebagai sahabat. . ► ANAK SEBAGAI RAJA (umur 0-7 tahun) Melayan anak di bawah umur 7 tahun dengan sepenuh hati dan ikhlas adalah perkara yang terbaik yang boleh kita lakukan. Banyak perkara-perkara kecil yang kita lakukan setiap hari akan berubah mempunyai kesan positif kepada pembangunan tingkah laku anak tersebut, sebagai contoh:- Jika kita segera menyahut dan mendekati dia ketika dia memanggil kita walaupun ketika kita sibuk, maka dia juga akan segera bertindak balas dan terus pergi kepada kita sewaktu kita memanggilnya. Di saat kita tidak jemu menggosok belakang badannya sehingga dia tidur, dan tidak mustahil apabila dia mengurut atau mengusap punggung apabila kita letih atau sakit. Di s

Manusia Mempunyai Banyak Keterbatasan

Gambar
Manusia mempunyai banyak keterbatasan. Sementara agama islam bukanlah agama yang sulit apalagi mempersulit. Islam adalah suatu agama yang sangat toleran atas keterbatasan makhluk yang bernama manusia. Lasem, 08 Januari 2019 https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=2378497702220487&id=100001808406706

Badan Otonom, Lembaga dan Badan NU

Gambar
kaumpesantren.com 1. Jatman (Jam’iyah Ahli Thariqah al-Mu’tabarah an-Nahdliyah), banom NU yang mengurusi tarikat-tarikat yang mu’tabar. Rais Aam: Habib M Lufti bin Ali bin Yahya Mudir Aam: KH Wahfiyuddin Sakam, SE, MBA 2. JQH NU (Jam’iyatul Qurra’ wal Huffadz), banom NU yang mengurusi para qori’ dan hafidz. Rais Majelis Ilmi: KH Ahsin Sakho Muhammad Ketum: KH Saifullah Ma’shum 3. Muslimat NU, banom NU yang mengurusi ibu-ibu. Ketum: Dra Hj Khofifah Indar Parawansa, M.Si 4. Fatayat NU, banom NU yang mengurusi para pemudi. Ketum: Anggia Ermarini, MKM 5. GP Ansor NU, banom NU yang mengurusi para pemuda. Ketum: KH Yaqut Cholil Qoumas 6. Rijalul Ansor, badan semi otonom GP Ansor yang mengurusi majlis dzikir dan shalawat serta penjaga ajaran, amaliah dan tradisi NU. Ketum: KH Sholahul Am Notobuwono 7. Banser NU (Barisan Ansor Serbaguna), badan semi otonom GP Ansor yang berperan sebagai “angkatan perang” NU. Satkornas: KH Drs Alfa Isnaini, M.Si Satuan Khusus Banser:

Catatan Manasik Haji

Gambar
Mulai jumat malam sabtu kemarin hingga terakhir malam senin(4-6 januari 2019) dikwagean ada bimbingan manasik haji. Kegiatan rutin setiap tahun yang diadakan oleh majrah fathul ulum, dan dipimpin langsung oleh bapak. Berawal dari permintaan ngaji mingguan kitab bab haji oleh para calon jamaah haji, dan dilanjutkan setelahnya dengan praktek manasik haji. Pada perkembangannya banyak masyarakat luar yang ikut, dan muncullah kekhawatiran dari pengelola kbih disekitar kwagean. Hingga mereka melarang anggota kbih mengikuti pengajian ini. Bapak sendiri tidak ambil pusing dengan kejadian ini, karena bagi beliau ini MURNI NGAJI. Tak pernah terfikir untuk meningkatkan kegiatan ini melebihi dari ngaji, apalagi sampai mendirikan KBIH. Ketika para peserta luar dibatasi, justru pengurus melihat kesempatan ini. Dimintalah program manasik menjadi agenda tetap majrah. Majrah sendiri adalah anak lembaga dibawah lembaga pondok putra fathul ulum. Kegiatan manasik ini diikuti oleh selu

Memahami Kaidah Tidak Boleh Membuat Ibadah Tanpa Tuntunan Dari Agama

Gambar
Memahami Kaidah Tidak Boleh Membuat Ibadah Tanpa Tuntunan Dari Agama Tapi ternyata Pimpinan Mufti Arab Saudi, Syekh Bin Baz memfatwakan doa khatam Al-Qur'an di bulan Ramadhan: ﻳﺤﺮﺹ ﻛﺜﻴﺮ ﻣﻦ اﻷﺋﻤﺔ ﻋﻠﻰ ﺃﻥ ﻳﺨﺘﻤﻮا اﻟﻘﺮﺁﻥ ﻓﻲ اﻟﺘﺮاﻭﻳﺢ ﻭاﻟﺘﻬﺠﺪ ﻹﺳﻤﺎﻉ اﻟﺠﻤﺎﻋﺔ ﺟﻤﻴﻊ اﻟﻘﺮﺁﻥ ﻓﻬﻞ ﻓﻲ ﺫﻟﻚ ﺣﺮﺝ؟ Banyak imam shalat mengkhatamkan Al-Qur'an di dalam Tarawih dan Tahajjud untuk diperdengarkan kepada jamaah, apakah tidak boleh? ﺟ: ﻫﺬا ﻋﻤﻞ ﺣﺴﻦ ﻓﻴﻘﺮﺃ اﻹﻣﺎﻡ ﻛﻞ ﻟﻴﻠﺔ ﺟﺰءا ﺃﻭ ﺃﻗﻞ ﻟﻜﻦ ﻓﻲ اﻟﻌﺸﺮ اﻷﺧﻴﺮﺓ ﻳﺰﻳﺪ ﺣﺘﻰ ﻳﺨﺘﻢ اﻟﻘﺮﺁﻥ ﻭﻳﻜﻤﻠﻪ ﻫﺬا ﺇﺫا ﺗﻴﺴﺮ ﺑﺪﻭﻥ ﻣﺸﻘﺔ Jawab Syekh Bin Baz: "Ini adalah perbuatan yang BAIK. Maka imam membaca tiap malam 1 juz atau kurang, namun pada 10 hari terakhir menambah bacaan hingga khatam Al-Qur'an dan sempurna. Hal ini jika bisa dilakukan tanpa menyulitkan" ﻭﻫﻜﺬا ﺩﻋﺎء اﻟﺨﺘﻢ ﻓﻌﻠﻪ اﻟﻜﺜﻴﺮ ﻣﻦ اﻟﺴﻠﻒ اﻟﺼﺎﻟﺢ، ﻭﺛﺒﺖ ﻋﻦ ﺃﻧﺲ - ﺭﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ - ﺧﺎﺩﻡ اﻟﻨﺒﻲ - ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ - ﺃﻧﻪ ﻓﻌﻠﻪ "Demikian pula doa khatam Al-Qur'an ini dilakukan oleh banyak ulama Salaf. Dan

Bahtsu Masa'il Jatim

Gambar
Ayo Hadiri ... Pembukaan BAHTSUL MASAIL PWNU JAWA TIMUR PP Al Falah Mlaten Geger Madiun Sabtu, 12 Januari 2019 13.00 WIB - Selesai Bersama: 1. KH M Anwar Manshur (Rais Syuriah PWNU Jatim) 2. KH Marzuki Mustamar (Ketua PWNU Jatim) 3. KH Mustaqim Basyari (Rais Syuriah PCNU Kab Madiun) 4. KH Ahmad Mizan Basyari (Ketua PCNU Kab Madiun) 5. KH Ibnu Abbas Tohir (Pengasuh PP Al Falah) Geger Madiun Dihadiri oleh: * 290 lebih delegasi PCNU Se Jawa Timur * 90 lebih delegasi Pondok Pesantren dan Perguruan Tinggi Islam di Jawa Timur Sponsor PWNU Jawa Timur PCNU Kab Madiun PP Al Falah Geger Madiun

Mengapa Saya tinggalkan Agamaku - Saifuddin Ibrahim

Gambar
Nama asli Saifuddin Ibrahim adalah I Nyoman, dia aktivis gereja sejak muda, Yg nama Saifuddin Ibrahim adalah Ijazah orang lain yang sudah Almarhum untuk masuk pesantren, selain itu menikahi wanita muslim untuk misi akan datang, dan inilah hasilnya baru bisa baca AlQur'an tp tdk hafal baru dia mengaku murtad, cuma bisa hafal AlQur'an untuk lecehkan Islam tapi tidak bisa hafal ayat yang lain, pantas sewaktu nikah hingga punya anak tidak ada satupun keluarganya hadir hingga anaknya beranjak dewasa, misi utamanya memiliki anak lalu mengajak keluarganya murtad, tapi Alhamdulillah misi penipunya gagal, ternyata nama aslinya I nyoman dan diketahui dia dulu beragama Kristen dari Lombok NTB Silahkan buka perdebatan Saifuddin dengan Insani mokoginti, Saifuddin dipermalukan dihadapan umat Kristen karena menerjemahkan AlQur'an sepotong-potong ditambah cara membacanya seperti anak PAUD. Saifuddin menumpang kartu keluarga dimertuanya, sewaktu mau balik kestatus keluarganya a

Syeikh Muhammad Arsyad Al-banjaria bag 2

Gambar
Setelah bermusyawarah dengan istrinya, Muhammad Arsyad kemudian meminta restu dari sultan. Sudah barang tentu baginda amat terharu mendengar keinginannya tersebut. Setelah sekian lama berkumpul dan membesarkannya, sekarang harus berpisah.   Namun mengingat cita-cita luhurnya, masa depan agama serta Masyarakat Banjar khususnya, baginda akhirnya merelakan kepergian Muhammad Arsyad untuk pergi menuntut ilmu. Kedua orang tua Muhammad Arsyad tidak keberatan dan menyerahkan anaknya dibawa ke istana. Sejak itulah Muhammad Arsyad mendapat didikan dari para guru yang mengajar di Istana Kerajaan Banjar.Muhammad Arsyad sangat disayangi oleh seluruh kalangan istana karena akhlak dan budi pekertinya yang halus serta adab sopan santun yang mulia. Setelah dewasa, sultan menikahkannya dengan wanita shalihah bernama Bajut.Sekalipun baru menikah, Muhammad Arsyad telah berniat untuk pergi ke Makkah al-Mukarramah, tempat kelahiran Islam.

Kisah Sederhana Kehidupan Dua Lelaki Bersaudara

Gambar
kaumpesantren.com Sang kakak telah berkeluarga dengan dua orang anak, sedangkan si adik masih melajang.  Mereka menggarap satu lahan berdua dan ketika panen, hasilnya mereka bagi sama rata. Disuatu malam setelah panen, si adik duduk sendiri dan berfikir. "pembagian ini sungguh tidak adil, seharusnya kakakku lah yg mendapat bagian lebih banyak karena dia hidup dengan istri dan kedua anaknya \"Maka dimalam yang sunyi itu diam-diam dia menggotong satu karung padi miliknya dan meletakkanya dilumbung padi milik kakaknya" Ditempat yang lain, sang kakak juga berfikir, "pembagian ini adil jika adikku mendapat bagian yang lebih banyak, karena ia hidup sendiri, jika terjadi apa-apa denganya tak ada yang mengurus, sedagnkan aku ada anak dan istri yang kelak merawatku." Maka sang kakak pun bergegas mengambil satu karung dari lumbungnya dan mengantarkan dengan diam-diam ke lumbung milik  sang adik.  Kejadian ini terjadi bertahun-tahun.  Dalam benak mereka ada

Hujan Pun Segan dengan Mbah Hamid

Gambar
kaumpesantren.com Mbah Yai Hamid (adik pendiri NU; KH Wahab Chasbulloh) adalah putra mbah Chasbulloh Said  Tambak Beras yang wafat tahun 1956 M. Dalam tutur tinular yang beredar, sepulang belajar dari Makkah, hidup beliau hanya ngglutek (fokus dan tinggal) di pondok untuk ngajar para santri atau ngaji di kampung kampung sekitar Tambakberas saja. Jadi, bisa dikata, mbah Hamid yang mbengkoni (menunggui) pondok dengan dibantu mbah Yai Fattah, sedang mbah Wahab Chasbulloh bertugas untuk dakwah memperkenalkan NU keluar kota dan propinsi. Kalau pulang saja mbah Wahab ngajar santri. Karamah uniknya, kalau terjadi mendung di musim hujan, biasanya mbah Hamid akan keluar rumah ngawasi tukang yang sedang membuat bata merah (mbah Hamid berdagang bata merah), Ketika mbah Hamid keluar rumah, maka biasanya mendung tidak jadi menurunkan hujan. Jadilah orang orang kampung Tambak Beras makmum Yai Hamid dalam membuat bata. Artinya, sekalipun musim hujan, kalau mbah Hamid masih membuat bat